Bos Ducati Davide Tardozzi mengonfirmasi kontrak baru dengan Francesco Bagnaia sudah dekat. Nasib Enea Bastianini baru akan ditentukan setelah balapan pertama. Kontrak Bagnaia dan Bastianini akan berakhir pada akhir tahun 2024. Bagnaia mengamankan tempat di tim Ducati setelah sukses meraih gelar juara dunia MotoGP berturut-turut.
BACA JUGA : Jadwal Badminton Asia Team Championships (BATC) 2024.
Kedua belah pihak saat ini masih melakukan negosiasi.“Seperti yang saya katakan, kami sedang bernegosiasi dengan manajemennya dan semakin mendekati kesepakatan. Tapi saya rasa kami tidak terburu-buru,” kata Tardozzi kepada Speedweek.
“Saya tidak tahu apakah ini akan terjadi sebelum atau sesudah Qatar, namun perlahan-lahan semuanya mulai berjalan sesuai rencana. Kami tidak terburu-buru,” katanya.
Berbeda dengan Francesco Bagnaia, Bastianini terancam dikucilkan. Pemain berusia 26 tahun itu memberikan kesan yang kurang positif setelah mengalami cedera jangka panjang di musim debutnya setelah promosi Pramac.
Untuk melengkapi susunan pebalapnya, Ducati baru-baru ini dikaitkan erat dengan runner-up musim lalu Jorge Martin dan superstar MotoGP Marc Marquez. Namun setelah menyelesaikan tes Sepang di posisi ketiga, Enea Bastianini menunjukkan tanda-tanda menjanjikan dan mencatatkan waktu tercepat (tidak resmi) di hari kedua.
Kemungkinan mempertahankan Bastianini masih terbuka. MotoGP 2024 akan dimulai di Qatar pada awal Maret, kemudian pindah ke Portugal dan diawali dengan event di Austin pada bulan April.Ducati tak mau terburu-buru memperbaiki tandem Pecco Bagnaia.
BACA JUGA : Tercepat di Hari Terakhir Tes MotoGP Sepang, Bagnaia Belum 100%
“Saya yakin kita tidak akan terburu-buru mengambil keputusan untuk masa depan. Kita tahu kontrak pengemudi akan habis pada akhir tahun. Kami akan mengambil keputusan setelah beberapa balapan dan tidak terlalu dini karena kami ingin itu menjadi keputusan yang tepat. Makanya menurut saya keputusannya tidak terlalu dini,” tegas Tardozzi.